masukkan script iklan disini
Minsel,Klikberita - Usai dilanda gelombang air laut yang terjadi pada (7/12) lalu dikarenakan memasuki cuaca extream, jalan kawasan boulevard amurang hingga saat ini terkesan tidak terawat oleh pihak terkait yaitu Pemkab Minsel
Dari pantauan dilokasi jalan boulevard amurang yang sering digunakan oleh banyak orang terlebih merupakan masuk kawasan objek wisata Minahasa Selatan ternyata masih penuh dengan sisa sisa pasir yang di bawah akibat gelombang laut waktu lalu.
Pasir yang di bawah oleh gelombang laut pasang waktu lalu berasal dari trotoar jalan boulevard,hingga berita ini ditayangkan ternyata jalan boulevard amurang masih dihiasi oleh kumpulan pasir yang berserakan di jalan sehingga menampilkan jalan yang sering digunakan banyak orang ini tidak terawat dan kotor
Bukan hanya itu kumpulan pasir yang terdapat di jalan Boulevard Amurang dapat mengakibatkan kecelakaan bagi pengendara dalam hal ini pengguna roda dua/sepeda motor
Saat di temui dilokasi salah satu masyarakat yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, hingga saat ini belum ada tanda tanda Pemkab dalam hal ini Dinas terkait untuk membersihkan pasir tersebut, justru pada waktu lalu itu TNI Polri sudah turun langsung untuk membersihkan namun hingga saat ini pihak pemkab terkesan tidak ada tindakan lanjutan untuk membersihkan bahkan mengangkat tumpukan pasir yang ada di jalan boulevard
Lanjutnya, Apabila panas tiba maka pasir yang bercampur tanah itu dapat mengganggu para pengendara dan juga pengguna jalan lainnya, akibatnya masyarakat yang berada di boulevard amurang bisa terdampak ispa oleh karna polusi debu yang berserakan di jalan Boulevard Amurang.((MS)